Pertolongan paling besar...

Dari Anas bin Malik, katanya:

bersabda Rasulullah s.a.w.:
"Pada hari kiamat sekalian manusia dikumpulkan Allah. Syahdan, maka gelisahlah mereka itu, lalu berkata sesamanya: 'Apakah lebih baik kita minta syafa'at terhadap Tuhan kita supaya kita terlepas dari derita kita ini?"

Kata Rasulullah s.a.w. : "Maka pergilah mereka itu kepada Nabi Adam, lalu berkata:
'Tuan adalah bapa sekalian manusia, tuan diciptakan Allah dengan tanganNya sendiri lalu ditiupkanNya ruh kepada tuan, dan diperintahkanNya para malaikat untuk sujud kepada tuan. Belalah kami dihadapan Allah sampai kami terlepas dari derita ini.'

Maka berkatalah Nabi Adam:'Itu bukan bidang pekerjaanku'. Lalu Adam pun menceritakan kesalahannya, dan kerana itu dia malu kepada Allah. Tetapi katanya, 'Pergilah anak2ku kepada Nabi Nuh'

Manusia itu pun pergi ke Nabi Nuh, tetapi Nabi Nuh menyuruh mereka itu pergi ke Nabi Ibrahim. Demikianlah tiap Nabi didatangi oleh manusia ramai itu menolak permintaan itu dengan alasan adanya kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh masing-masing. Mereka datang lagi kepada Nabi Ibrahim, Musa dan Isa. Akhirnya pergilah mereka itu kepada Rasulullah s.a.w.

Kata Rasulullah s.a.w.: "Maka saya memohon izin kepada Allah lalu di izinkanNya. Tatkala saya melihatNya, sujudlah saya dan Allah pun membiarkan saya sujud sampai lama sekali."

Kemudian titahNya: "Hai Muhammad! Angkatlah kepalamu! Berkatalah, perkataanmu didengarkan! Mintalah, permintaanmu diberi! Belalah, perbelaanmu diterima!"

Kata Rasulullah s.a.w.: "Saya pun mengangkatkan kepala, lalu memuji Allah dengan pujian yang diajarkanNya kepadaku. Kemudian saya pon segera membela, tetapi dengan syarat tertentu. Saya keluarkan orang-orang yang tertentu itu dari dalam neraka dan masukkan kedalam syurga. Setelah itu saya sujud lagi dan Allah pun membiarkan saya sampai lama."

Demikianlah seterusnya dilakukan oleh Rasulullah s.a.w sampai tiga atau empat kali ulang-alik mengeluarkan orang-orang dari dalam neraka dan dimasukkannya kedalam syurga.

Berkata Rasulullah s.a.w.:"Ya Allah! Tidaklah ada yang masih tinggal dalam neraka, kecuali kaum yang telah ditentukan oleh AlQuran untuk menetap selama-lamanya."

-Hadith Sahih Muslim-

Betapa besarnya pengorbanan Rasulullah s.a.w. terhadap umatnya...tetapi, apakah pngorbanan kita padanya???

Dialah idola yang sebenarnya...bukan artis2, pemain bola, jejaka2... Dan jika benar kita menjadikan Rasulullah s.a.w sebagai idola, sejauh mana yang kita tau kisah-kisahnya? Kita ikut x sunnahnya? Janganlah sampai rasulullah tak pandang kita sebab apa yang kita lakukan di dunia ni...

Renung-renungkan...sama-sama kita muhasabah diri...dan ingatlah, bahawa syafa'at rasulullah s.a.w. lah yang akan membantu kita nanti...